Kuntul Kerbau

Kuntul Kerbau (Bubulcus ibis)

Klasifikasi

Kingdom         : Animalia

Filum               : Chordata

Class               : Aves

Ordo               : Ciconiiformes

Famili              : Ardeidae

Genus             : Bubulcus

Species           : Bubulcus ibis

Kuntul Kerbau (Bubulcus ibis) merupakan burung terkecil dari bangsa Kuntul-kuntulan. Burung ini suka mencari makanan di dekat kerbau atau sapi yang merumput. Bentuk tubuhnya lebih ramping daripada Blekok Sawah (Ardeola speciosa), meskipun tidak seramping kuntul-kuntul yang lebih besar. Seluruh bulunya berwarna putih, tetapi selama musim kawin, bulu-bulu pada kepala, leher dan punggungnya berwarna kuning.

Karakter
Tubuh berukuran kecil (50 cm), panjang sayap mencapai 46–56 cm

Betina           : Tubuh putih. Kepala, leher, dan dada jingga pupus. Iris, kaki, dan kekang merah terang.

Jantan           : Tubuh putih, kecuali sapuan jingga pada dahi.
Perbedaan dengan kuntul lain: tubuh lebih tegap, leher lebih pendek, kepala lebih bulat, paruh lebih pendek dan tebal. Iris kuning, paruh kuning, kaki hitam. Suka bergabung di padang rumput dengan kerbau, sapi, atau banteng. 

Makanan         : belalang, lalat, lebah, larva capung, serangga air, ikan, cacing tanah.
Bersarang dalam koloni pada pohon diatas air. Sarang dari susunan ranting yang tidak rapi pada pucuk pohon diatas air.
Telur berwarna biru pucat, jumlah 2-4 butir.
Bertelur pada bulan Desember-Maret, Februari-Juli.

Habitat
Rawa tawar, padang rumput, sawah.

Penyebaran
Tersebar sangat luas di seluruh dunia. Sumatera, Kalimantan, Jawa, Bali, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, Papua.

Manfaat

Kuntul Kerbau adalah suatu burung popular oleh peternak kerbau sebagai pengawas dan pemakan parasit pada ternak seperti detak dan lalat.

(www.wikipedia.com)